Home / Kriminal & Kejadian

Minggu, 20 Juli 2025 - 12:55 WIB

Kecelakaan Ibu dan Dua Anak di Jalan Rusak Depan Kampus Lamaddukelleng, BEM Soroti Lambannya Penanganan Proyek Jalan

Bytenews.id – Wajo, Sulsel —Kecelakaan tunggal yang melibatkan seorang ibu bersama dua anaknya terjadi di Jalan Poros Cabbenge (Jl. Bosowa Utara Palaguna), tepat di depan Kampus Institut Ilmu Hukum dan Ekonomi Lamaddukelleng, Desa Lempa, Kecamatan Pammana, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, pada Jumat (19/7/2025).

Insiden ini diduga kuat dipicu oleh kondisi jalan yang rusak dan tidak rata akibat proyek perbaikan jalan yang belum rampung. Proyek penggalian yang telah dilakukan lebih dari sepekan lalu dibiarkan mangkrak, meninggalkan permukaan jalan yang bergelombang dan berbahaya bagi pengendara, khususnya roda dua.

Menurut keterangan saksi mata di lokasi kejadian, kendaraan yang ditumpangi korban tiba-tiba oleng dan terjatuh saat melintasi bagian jalan yang tidak rata. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun ketiga korban mengalami luka ringan dan trauma.

Baca Juga  PLN ULP Sengkang Klarifikasi Soal Sampah Penebangan: Kegiatan Sesuai SOP, Mohon Maaf atas Insiden di Kampus Lamaddukkelleng

Menyikapi kejadian tersebut, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Institut Lamaddukelleng melayangkan kritik keras terhadap kinerja Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Wajo dan Dinas PU Provinsi Sulawesi Selatan.

Ini adalah bentuk kelalaian yang tidak dapat dibenarkan. Dinas PU Provinsi Sulsel dan Dinas PU Kabupaten Wajo harus bertanggung jawab atas lambannya penanganan proyek jalan ini. Jangan tunggu ada korban jiwa baru bertindak. Keselamatan masyarakat adalah prioritas yang tidak boleh dikompromikan,” tegas perwakilan BEM.

Lebih lanjut, BEM mendesak agar pemerintah daerah dan provinsi segera melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan proyek jalan, serta memastikan setiap tahapan pengerjaan disertai sistem pengamanan sementara yang memadai demi mencegah kecelakaan serupa.

Baca Juga  PENEMUAN SATU BUAH GRANAT DAN SATU BUAH AMUNISI DIDUGA MASIH AKTIF DI WILAYAH POLSEK BOLA

Kekecewaan juga disampaikan oleh warga sekitar. Mereka mengeluhkan lambannya penyelesaian proyek dan meminta agar pemerintah tidak mengabaikan akses vital yang menjadi jalur utama aktivitas warga.

Ini bukan jalan di pelosok. Ini jalan utama. Tiap hari dipakai orang kuliah, sekolah, berdagang. Kalau dibiarkan, bisa jadi makan korban lagi,” ujar salah seorang warga setempat.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak Dinas PU Kabupaten Wajo maupun Provinsi Sulawesi Selatan terkait kelanjutan proyek jalan tersebut.

Sementara itu, warga dan para pengguna jalan diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintasi Jalan Poros Cabbenge, terutama pada malam hari dan saat hujan, guna menghindari risiko kecelakaan.

📝 hardiansya

 

Share :

Baca Juga

Kriminal & Kejadian

Jurist Tan Jadi Buron, Kejagung Masih Buru Tersangka Korupsi Laptop Kemendikbudristek

Daerah

Mahasiswa Desak Usut Dugaan Pengadaan Alkes Ilegal di RSUD Siwa, Siap Gelar Aksi Nasional

Daerah

Seorang Warga Diduga Tenggelam di Sungai Padduppa, Identitas Masih Misterius

Daerah

Ledakan Hebat Guncang Lapongkoda, Diduga Akibat Tabung Oksigen di Tempat Servis Elektronik

Kriminal & Kejadian

Oknum Anggota LSM Diamankan Kejari Seluma dalam OTT Dugaan Pemerasan

Kesehatan

Dokter Spesialis Bedah Mulut di RSUD Batara Guru Luwu Diduga Melecehkan Pasien Remaja

Kriminal & Kejadian

Sadis! ART Dipaksa Makan Kotoran Anjing, Majikan di Batam Jadi Tersangka

Daerah

Operator Sekolah Tikam Pejabat Dinas Pendidikan Sumba Barat Daya Akibat Frustrasi Laporan Dana BOS Ditolak